Mengapa ikan tuna paling mahal menjadi pilihan utama para penggemar makanan laut? Hal ini tentu menjadi pertanyaan yang sering muncul di benak banyak orang. Tuna memang menjadi salah satu jenis ikan yang memiliki harga jual yang tinggi di pasaran.
Menurut Chef Renatta Moeloek, “Tuna memiliki tekstur daging yang lembut dan rasanya yang khas, sehingga banyak orang memilihnya sebagai bahan utama dalam hidangan seafood.” Hal ini juga didukung oleh Chef Arnold Poernomo yang mengatakan bahwa, “Ikan tuna memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, seperti protein dan omega-3, sehingga sangat baik untuk kesehatan tubuh.”
Selain itu, ikan tuna juga menjadi pilihan utama para penggemar makanan laut karena ketersediaannya yang terbatas. “Tuna merupakan ikan migran yang hidup di perairan terbuka, sehingga sulit untuk ditangkap secara besar-besaran,” jelas Pak Bambang, seorang nelayan di Sulawesi. Hal ini membuat harga ikan tuna menjadi lebih mahal dibandingkan dengan jenis ikan laut lainnya.
Tidak hanya itu, ikan tuna juga memiliki beragam jenis yang memiliki harga yang bervariasi. “Tuna bluefin merupakan jenis tuna yang paling mahal di dunia, dengan harga yang mencapai ribuan dollar per kilogramnya,” ungkap Pak Joko, seorang pengepul ikan di Jepang. Hal ini membuat ikan tuna semakin diminati oleh para penggemar makanan laut yang menginginkan cita rasa yang istimewa.
Dengan beragam alasan tersebut, tidak heran jika ikan tuna menjadi pilihan utama para penggemar makanan laut. Selain rasanya yang lezat dan kandungan nutrisi yang tinggi, harga ikan tuna yang mahal juga menjadi faktor utama yang membuatnya menjadi primadona di dunia kuliner. Jadi, tidak ada salahnya mencoba hidangan seafood dengan bahan utama ikan tuna untuk pengalaman kuliner yang berbeda dan istimewa.